Assalamualaikum warahmatullahi wabaraktuh,
Nah, hari ini saya ingin menceritakan tentang masalah Freemasonry. Semua udah pada tahu dong apa itu Freemasonry. Atau ada yang belum tahu? Nah, silakan saja liat postingan saya sebelumnya atau jika kurang lengkap bisa googling aja langsung dengan keyword : Freemasonry, Konspirasi
Nah oke,langsung saja nih. Menurut bukunya “Ancaman Global Freemasonry” karya Harun Yahya (lihat disini), Freemasonry berakar dari Knights Templar yang melarikan diri dari seluruh Eropa ke Skotlandia di bawah perlindungan Raja Skotlandia, Robert the Bruce. Alasan mereka melarikan diri ke Skotlandia adalah, karena hanya Kerajaan Skotlandia lah yang pada saat itu tidak mengakui kekuasaan gereja Katolik Roma di abad 14. Untuk lebih mengetahui tentang Knights Templar, bisa langsung googling atau ada satu buku terbitan penulis Indonesia yang saya rekomendasikan yaitu “Knights Templar Knights of Christ” nya Rizki Ridyasmara.
Para templar dibasmi diseluruh Eropa secara serentak pada tanggal 13 hari Jumat tahun 1307. (sebagian sejarawan tidak yakin dengan tanggalnya, namun sepakat dengan tahunnya). Dan dari sinilah mulai kepercayaan tentang hari sial “Friday the 13th” dimulai dan berlanjut sampai sekarang.
Kalau kita telisik lebih jauh lagi, Knights Templar ini juga mengambil akar dari sebuah persekutuan lain yang sering disebut sebagai Kabbalah. Kabbalah secara harfiah berarti “ suatu sistem yang berakar kepada penyembahan dan pemujaan berhala ; bahwa ia ada sebelum taurat, dan menjadi tersebar luas bersama agama Yahudi setelah Taurat diturunkan (Ancaman Global Freemasonry hal: 18-19).
Jelas disini dimaksudkan bahwa Kabbalah adalah sesuatu yang merusak agama murni Yahudi yang dahulunya menyembah Tuhan Yang Esa yakni Elohim/Elah/Eloh,
Jika kita tarik lagi jauh lebih dalam, maka kita akan mendapatkan bahwa Kabbalah sebenarnya adalah hasil dari penyembahan kepada Iblis dan berhala yang dimulai sejak zaman Fir’aun dan di zaman Nabi Musa as. (Moses). Nah, ingatkan peristiwa dimana Nabi Musa as. melawan penyihir-penyihir dari Fir’aun Ramses II ?
Disana bisa kita bayangkan bagaimana sebenarnya para penyihir ini tidak mempunyai sihir merubah tali menjadi ular, melainkan mereka mempunyai sihir untuk menghinoptis orang-orang di Mesir kuno dan agar mereka mempercayai bahwa Fir’aun adalah Tuhan. Kekuatan hipnotis mereka lah yang sangat hebat, namun pada saat melawan Nabi Musa as. atas kehendak Allah Yang Maha Kuasa maka semua hipnotis mereka hilang dan langsung kalah.
Praktek hipnotis untuk melawan Islam
masih digunakan sampai sekarang.
FYI, tangan yang dikepal sedemikian rupa seperti gambar di atas adalah simbolisasi dari Baphomet, yang kerap disandingkan dengan ritual Freemasons dan erat dengan simbol Pentagram (Bintang Lima). Dua jari yang menunjuk ke atas melambangkan dua tanduk Baphomet
sampai sampai Sarah Palin pun juga
(Saya artikel ini diterbitkan, Penulis masih belum percaya kalau Mahmoud Ahmadinejad adalah ikon dari Freemasonry dan Illuminati)
Nah, ilmu hipnotis dan sihir-sihir tadi lah yang terus-terusan dicari oleh Knights Templar semasa mereka di Al-Quds (Jerussalem). Mereka mempercayai adanya reruntuhan Solomon Temple (Haikal Sulaiman) yang terdapat di dalam istana King Baldwin II. Bukti-bukti yang ada cukup kuat yang menyatakan bahwa telah ada ekskapasi (penggalian ) di dalam Istana King Baldwin tersebut. Mereka mencari bekas-bekas peninggalan Kabbalah dari Mesir Kuno, yang pada akhirnya mereka mendapatkan apa yang mereka cari di bawah pimpinan Godfrey de Bouillion
Berabad berlalu, namun kepercayaan mereka tetaplah eksis sampai sekarang. Mau bukti?
Kepecayaan Freemasonry adalah akan datangnya Sang Messiah Bermata Satu (The All Seing Eye). Mata satu adalah simbolisasi dari Horus anak Isis yang sangat banyak dipahat dalam hieroglif Mesir Kuno, baik di kuil, piramida, ataupun di obelisk.
All Seing Eye (Mata yang Melihat Segalanya) |
Mata Horus, anak Isis |
Isis |
Mata Horus juga merupakan simbolisasi dari Dewa Ra dan Dewa Matahari. Dari kata "Ra" inilah diperoleh kata "ray" untuk sinar dalam bahasa Inggris. Pemujaan dewa matahari adalah hal yang mutlak dilakukan oleh bangsa Mesir Kuno. Dan ini juga diambil oleh Freemasonry dan klenik-klenik nya untuk melancarkan perang terhadap Islam dan semua agama.
Tujuan akhirnya adalah: Sekulerisasi Dunia. Sekuler artinya adalah condong kepada kehidupan duniawi. Berarti Sekulerisasi adalah perbuatan suatu oknum yang berusaha agar umat manusia untuk condong ke masalah duniawi tanpa memikirkan masalah akhirat. Inilah tujuan besar dari Freemasons dan klenik-kleniknya.
Pernyataan nya adalah,kenapa orang-orang besar dan terkenal di dunia mau terlibat di dalam organisasi jahat dan berbahaya ini?
Jawabannya adalah karena isi dan tujuan dari organisasi jahat ini sangat berhubungan dalam agama mereka. Apakah anda piker George Walker Bush (Jr.) dan ayahnya George Bush (Sr.) adalah pemeluk Kristen yang taat? Kalau anda berpikiran demikian, buka lagilah mata dan hati Anda.
Kitab apakah yang dibawa oleh Bush? Tampak seperti Alkitab, tapi apa Anda yakin?
Kitab apakah yang dibawa oleh Bush? Tampak seperti Alkitab, tapi apa Anda yakin?
Itu adalah Talmud, Talmud merupakan kitab suci kelompok Zionis-Yahudi di seluruh dunia. Seluruh tindak-tanduk Zionis-Israel mengacu pada ayat-ayat Talmudisme. Bahkan Texe Marrs, investigator independen Amerika yang telah menelusuri garis darah Dinasti Bush selama enam tahun, menemukan bukti bahwa keluarga besar Bush, termasuk Presiden AS George Walker Bush, merupakan sebuah keluarga yang sangat rajin mendaras dan mempelajari Talmud.
Klik disini untuk mengetahui ayat-ayat hitam dan penghinaan umat manusia dalam Talmud Dan pada akhirnya, ketika semua tujuan awal mereka sudah tercapai, mereka semua akan berkumpul di satu tempat untuk menyambut datangnya Sang Messiah Palsu, THE ANTI-CHRIST, Sang Dajjal di Israel Raya. Pembentukan Israel Raya adalah tujuan akhir sebelum penyambutan Sang Dajjal yang dilancarkan kaum Masonik.
Tujuan ini telah jelas terlihat dalam 10 tahun terakhir dimana Amerika Serikat, The United States of Freemasonry, telah menempatkan tentara dan militernya di 10 negara Timur Tengah guna melindungi Israel dari serangan Timur Tengah yang pernah terjadi pada tahun 1947 dan berkahir dengan nota perdamaian Timur Tengah dan penyerahan Terusan Suez untuk Mesir.
Tujuan ini telah jelas terlihat dalam 10 tahun terakhir dimana Amerika Serikat, The United States of Freemasonry, telah menempatkan tentara dan militernya di 10 negara Timur Tengah guna melindungi Israel dari serangan Timur Tengah yang pernah terjadi pada tahun 1947 dan berkahir dengan nota perdamaian Timur Tengah dan penyerahan Terusan Suez untuk Mesir.
Buka mata dan hati Anda. #SaveforHumankind
To be continued, Insya Allah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar